Gubernur dan Wali Kota Padang Sediakan Umrah Gratis Bagi Warga yang 130-140 Kali Donor Darah

PADANG, - Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah dan Wali Kota Padang Hendri Septa akan memberikan reward berupa umrah kepada warga yang sering mendonorkan darahnya.

Hal itu disampaikan Gubernur Mahyeldi ketika menyampaikan sambutan dalam aksi sosial donor darah yang diadakan Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Sumbar, bekerja sama dengan SJS Plaza, Sabtu (2/4/2022). Kegiatan ini diadakan untuk memenuhi kebutuhan pasokan darah selama bulan Ramadan.

Baca juga: Anggota DPRD Usul Ibu Kota Provinsi Sumbar Dipindahkan ke Payakumbuh, Ini Alasannya

Gubernur Mahyeldi mengapresiasi para relawan atau pendonor sukarela yang turut membantu mencukupi kebutuhan darah di Sumbar.

“Kegiatan donor darah ini untuk mengatasi kebutuhan darah selama bulan Ramadan ini. Kota Padang sendiri tercatat sudah mempunyai kas darah di setiap posko PMI yang tersebar di 104 kelurahan, ” terangnya.

Baca juga: Kerja Berat Pansus LHP Gubernur Sumbar, Sisa Anggaran 2021 Capai Rp500 M

Gubernur Mahyeldi menjanjikan akan mengumrahkan warga yang rajin donor darah sebagai upaya untuk memotivasi masyarakat.

“Demi memotivasi para relawan kita umrahkan bagi siapa saja yang melakukan donor darah sebanyak 150 kali secara rutin, ” ujarnya.

Baca juga: Hadiri Muswil DPD PKPS Sumbar, Mahyeldi Akui Potensi Perantau Passel

ia berharap adanya reward tersebut bisa memotivasi warga untuk turut andil memenuhi kebutuhan pasokan darah selama Ramadan. Gubernur Mahyeldi juga berharap target pasokan darah selama bulan puasa ini bisa mencapai 2 ribu kantong darah.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Mahyeldi juga ikut langsung mendonorkan darahnya bersama dengan para pendonor sukarela lainnya.

Baca juga: Di Hari Perempuan Internasional, Indira Bicara Soal Kesetaraan, Kekerasan Seksual, Hingga Pelanggaran HAM

Mendukung hal tersebut, Wali Kota Padang Hendri Septa, juga menjanjikan akan mengumrahkan warga Kota Padang yang mendonorkan darahnya sebanyak 130 kali secara rutin.

Hendri mengungkapkan untuk bisa berdonor sebanyak 130 kali warga harus berdonor sekali dua bulan atau enam kali per tahun.

Baca juga: Sejarawan Unand Sebut Ahistoris Soal Hilangnya Peran PDRI dalam Keppres Serangan Umum 1 Maret

“Jika sejak SMA saja seorang remaja sudah rutin berdonor, artinya dalam waktu 23 tahun atau memasuki usia 40 tahun, sudah bisa berdonor sebanyak 130 kali dan sudah bisa berangkat umrah, ” ujarnya.

Kegiatan tersebut ditutup dengan penyerahan cenderamata dari Direktur SJS Plaza Kota Padang, Edward Pasaribu kepada Gubernur Sumbar, Wali Kota Padang, Kepala Dinas Sosial Provinsi Sumbar, Arry Yuswandi, Ketua PMI Kota Padang, Zulhardi dan Kepala Markas PMI Provinsi Sumbar, Hidayatul. (**)