PADANG PANJANG, - Alumni Thawalib Padang Panjang melakukan gerakan sumbangan semen untuk pembangunan gedung asrama baru Perguruan Thawalib yang sedang dalam proses pembangunan.
Gerakan semen tersebut melalui media sosial What's App Grup (WAG) Bangkit & Jayalah Thawalib mulai dilakukan sejak Rabu malam (9/3/2022). Gerakan semen tersebut mendapat respon dari berbagai alumni Thawalib dari berbagai daerah di Indonesia.
Salah seorang alumni Thawalib Kombes Pol Ricky Yanuarfi mengatakan, gagasan gerakan semen muncul tatkala melihat saat ini sedang berlangsung proses pembangunan gedung asrama Thawalib yang dilakukan oleh Yayasan Thawalib. "Karena adanya pembangunan gedung asrama baru maka kami para alumni berinisiatif mengumpulkan semen yang nanti akan diserahkan kepada Yayasan Thawalib, " ujarnya.
Dijelaskan Ricky Yanuarfi yang juga Ketua Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Thawalib Jabodetabek, gagasan dan ide tersebut muncul dalam percakapan para alumni di WAG. "Dari percakapan di grup WA maka muncul ide untuk menggalang semen dari para alumni, " jelasnya.
Hal senada disampaikan Yulius Sikumbang, M. Ag yang tinggal di Limapuluh Kota Sumbar. Menurutnya gerakan semen yang diluncurkan para alumni Thawalib adalah sebagai aksi nyata dalam memberikan kontribusi dalam pembangunan gedung asrama Thawalib Padang Panjang.
"Adanya gerakan semen juga sebagai aksi nyata dari para alumni untuk membangun almamater Perguruan Thawalib yang saat ini sedang membangun gedung asrama baru, " kata Yulius yang sedang pendidikan S-3 di Malaysia.
Ilda Hayati, M.Ag alumni Thawalib Putri di Curup, Bengkulu juga menyambut baik gagasan gerakan semen. Sebab dengan adanya gerakan semen tersebut bisa dilihat sebagai bentuk soliditas alumni buat Perguruan Thawalib. "Kita setuju dan mendukung gagasan gerakan semen ini. Ini langkah tepat dilakukan para alumni, " ujarnya.
Di tempat terpisah Ketua Umum Yayasan Thawalib Dr. Abrar, M. Ag menyambut baik adanya gerakan semen yang dipelopori oleh para alumni Thawalib. "Kami ucapkan terimakasih kepada para alumni Thawalib telah membuat gerakan semen. Kami dari Yayasan Thawalib sangat apresiasi dengan gerakan tersebut, " ujarnya.
Dijelaskan Abrar saat ini Yayasan Thawalib tengah membangun gedung asrama baru di komplek Thawalib Putra. Pembangunan yang dilakukan tahap pertama yakni dengan target bisa dibangun sebanyak 8 kamar untuk santri dan kamar mandi. Pembangunan tahap pertama tersebut ditargetkan selesai Juni 2022 sehingga bisa kamar asrama ditempati oleh santri baru tahun ajaran 2022-2023.
Mengenai biaya pembangunan gedung asrama baru tersebut sebesar Rp 9 miliar dan untuk pembungan tahap pertama menelan biaya Rp 3, 1 miliar.
Bagi masyarakat yang ingin menyalurkan wakaf, infaq dan sumbangan untuk pembangunan asrama tersebut bisa menyalurkan nya ke rekening Yayasan Thawalib di Bank BRI Nomor Rekening : 0231 01 001 009303, Bank Syariah Indonesia Nomor Rekening : 2282262242 atau Bank Nagari Nomor Rekening : 0901 0207 00060 5 (*)