Bikin Resah, Preman dan Penjual Tuak Saat Bulan Ramadhan di Bukittinggi Diciduk Polisi

    Bikin Resah, Preman dan Penjual Tuak Saat Bulan Ramadhan di Bukittinggi Diciduk Polisi

    BUKITTINGGI, - Polisi menciduk sejumlah preman dan penjual tuak yang beroperasi saat bulan suci Ramadhan 1443 Hijriah di Kota Bukittinggi, Sumatera Barat , Rabu (6/4/2022).

    Setidaknya, ada lima oknum preman termasuk seorang perempuan yang diamankan Satuan Reskrim dan Sat Samapta Polres Bukittinggi saat menggelar Operasi Multi Sasaran Pekat. Masing-masing berinisial AF (27), DIO (25), ES (29), ZAR (14), dan AA (21).

    Kasat Reskrim Polres Bukittinggi AKP Ardiansyah Rollindo mengatakan, kelima orang itu dibawa ke Polres Bukittinggi untuk dilakukan pendataan dan juga pembinaan.

    Setelah menangkap para preman itu, polisi bergerak ke arah Terminal Aur Kuning dan di sana mereka mengamankan seorang penjual miras jenis tuak berinisial CM (50).

    "Kami tangkap dan kami bawa langsung ke Polres Bukittinggi untuk dilakukan tindakan hukum berupa tipiring, " katanya.

    Ia mengatakan operasi dilakukan untuk menjamin tetap kondusifnya Kamtibmas selama bulan suci Ramadhan di wilayah hukum Polres Bukittinggi.

    "Operasi Multi Sasaran yang dilakukan yaitu berupa penyakit masyarakat seperti premanisme, peredaran miras, perjudian, PSK dan gepeng, " katanya. (**)

    Afrizal

    Afrizal

    Artikel Sebelumnya

    Curhat Pedagang Kelapa Muda di Pantai Padang,...

    Artikel Berikutnya

    Kejari Padang Bakal Periksa Puluhan Saksi...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Kepengurusan KAN Lubuk Kilangan Dikukuhkan, Wako Hendri Septa: Mari Bersinergi Membangun Nagari
    Wakil Bupati Pesisir Selatan Rudi Hariansyah dan Rektor Universitas Islam Riau, Menandatangani Memorandum of Understanding
    Kerusakan Bahu Jalan Pertigaan Kompi Cubadak Mentawai Kota Pariaman Bahayakan Pengendara
    Terdakwa Kasus Korupsi Lahan Tol Padang – Pekanbaru Divonis Bebas
    Enam Anggota DPRD Padang dari 4 Fraksi Setujui Interpelasi Wali Kota

    Tags